"Hidup yang Penuh Kuasa Allah"
 Saudara-saudariku terkasih, kita pernah mendengar ungkapan "ingin hati memeluk gunung, tetapi apa daya tangan tak sampai"! Secara umum ungkapan ini mau menjelaskan suatu kenyataan yg sering terjadi dalam hidup kita bahwa kadangkala ada sesuatu yg kita inginkan terjadi dalam hidup kita, tapi tdak sanggup kita wujudkan karena keterbatasan manusiawi kita, terlebih faktor fisik, materi, ekonomi! Atau sering juga kita mendengarkan orang mengeluh kenapa "orang lain hidupnya baik, bertumbuh dan bahagia, sementara saya penuh perjuangan, apakah Tuhan hanya berpihak pada mereka saja? Apakah Tuhan memang adil dan mahapengasih? Sebaliknya ada orang yg berprinsip "kalau dia bisa, aku juga bisa". Ungkapan ini jauh lebih optimis dan percaya akan kemampuan, kuasa Allah, yang ada dalam dirinya!
Saudaraku terkasih, setiap manusia diberkati dan diberi kuasa oleh Allah, agar mampu mengolah hidupnya untuk bisa bertumbuh, berkembang dan menghasilkan buah yg berkelimpahan! Tuhan Yesus telah bersabda, "Aku datang supaya mereka mempunyai hidup dan mempunyainya dalam segala kelimpahan". Yesus juga telah menegaskan, Ia akan menyertai kita sampai akhir jaman! Penyertaan Tuhan, kuasa Tuhan melimpah atas kita! Yeremia mengatakan sejak dari kandungan ibu kita, Allah telah kuduskan kita! Pernyataan- pernyataan Alkitab ini menegaskan kepada kita semua tentang kuasa Allah yg ada dlm diri kita! Persoalannya ialah bagaimana agar kuasa Allah itu meraja, dan membuat hidup kita penuh dengan kuasaNya dan menghasilkan buah kebahagian?
Bacaan- bacaan hari ini memberikan kita kekuatan dan harapan untuk bisa menemukan hidup yg penuh kuasa Allah itu, pertama: hiduplah sebagai pribadi yg dikuduskan dan diberkati Allah, dengan cara percaya pada Allah dan ikuti perintahNya, bertanggung jawablah kepada Allah! Kedua, melihat dunia dan segala isinya sebagai wujud kasih Allah dan sarana untuk menemukan Allah! Fokus pada Allah saja yang menjadikan segalanya! Dalam bacaan kedua Rasul Paulus menegaskan "arahkanlah hidupmu pada perkara Tuhan, supaya jiwa dan ragamu terpelihara dalam Tuhan! Kuasa Allah akan menjadi kuat dan berbuah baik apabila kita juga mengarahkan pikiran dan kehendak kita pada jalan- jalan dan kehendak Tuhan! Yang ketiga, apa yang kau ucapkan hendaklah kau hayati, dan apa yg kau hayati hendaklah kau lakukan! Yesus mengajar penuh kuasa dan melahirkan mujizat kesembuhan bagi banyak orang karena Yesus mengajar tidak hanya dengan kata- kata tetapi juga melakukannya! Itu yang membedakannya dengan ahli-ahli taurat, yang hanya mengajar tetapi tidak melakukannya! Keempat, hidup kita akan penuh kuasa Allah kalau kita sanggup menghalau kuasa kegelapan, setan dalam hidup kita! Kuasa Yesus menjadi semakin jelas dan diakui ketika Ia berhasil mengusir setan, kuasa kegelapan dalam diri seseorang di bait Allah! Peristiwa ini mengingatkan kita bahwa kuasa Allah menjadi penuh dalam diri kita bila berani mengusir kuasa kejahatan dalam diri dan hidup kita.
Saudara-saudariku terkasih, hidup ini adalah pemberian Tuhan indah dan penuh kuasa, maka marilah kita mengisinya dengan segala kehendakNya! Kita hidup dari Tuhan, oleh Tuhan dan untuk Tuhan! Kuasa Allah melimpah dalam hidup kita, jangan sia-siakan agar hidup kita oleh kuasaNya berkelimpahan berkat!
Semoga Tuhan memberkati kita!
Pastor Ronny Dahua MSC |